Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
No Result
View All Result
Cineverse

20 Lagu Cover yang Lebih Enak dan Keren dari Versi Aslinya

Marvin Emir by Marvin Emir
September 6, 2019
in Hype
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Memang enak banget rasanya bila menyanyikan lagu milik orang lain. Namun di saat yang sama, banyak band atau vokalis solo yang merasa deg-deg cemas tak karuan sendiri kalau-kalau nanti versinya, berakhir mengecewakan atau tidak ada bedanya sama sekali dengan versi lagu aslinya.

Untunglah 20 versi cover ini tidak demikian ceritanya. Malah yang ada, versi cover ini sukses berdiri sendiri atau lebih keren dari versi aslinya.

Seperti biasa kami ingatkan ke Chillers kalau versi ini bersifat subyektif. Jadi mohon maaf kalau mungkin kamu nantinya tidak sependapat dengan daftar ini.

20. Weezer – Take On Me (A-Ha)

Dirilis di awal 2019 lalu, siapa yang menyangka kalau River Cuomo cs bisa banget membawakan ulang lagu super hit 80-an milik A-Ha ini dengan sempurna?

Memang masih enakan versi aslinya. Tapi sekali lagi, versi Weezer ini jugalah tidak kalah kerennya. Terlebih lagi, versi cover ini menampilkan aktor pemeran Mike Wheeler di seri sci-fi Netflix hit, Stranger Things, Finn Wolfhard.

19. UB 40 – Red Red Wine (Neil Diamond)

Yap. Pasti banyak dari Chillers yang kaget ketika melihat lagu ini di daftar. Tapi faktanya, “Red Red Wine” bukanlah lagu grup Reggae ini. Aslinya, lagu ini dinyanyikan oleh Neil Diamond di tahun 1967.

Dengan adanya The Beatles, The Rolling Stones, Jefferson Airplane, The Doors, Janis Joplin, dan lainnya di tahun tersebut, tak mengherankan apabila kala itu versi orisinil Diamond tidak begitu diketahui banyak orang.

Anyway, walau versi orisinilnya terdengar syahdu di telinga, tak dipungkiri bahwa versi UB40 lah yang sukses membuat kita menjadi kenal dengan lagu tersembunyi di dekade 60-an ini.

18. Amy Winehouse feat. Mark Ronson – Valerie (The Zutons)

Ya lagu yang mempopulerkan nama (alm) Winehouse menjelang akhir 2000-an ini, faktanya adalah lagu milik band indie Inggris The Zutons yang dirilis di tahun 2006 alias setahun sebelum dirilisnya versi cover Winehouse.

Dan walau versi orisinilnya terdengar renyah layaknya sound-sound band alternatif 2000, tetaplah versi cover Winehouse yang digubahnya bersama produser top saat ini, Mark Ronson, yang terdengar jauh lebih keren.

Hal ini tentunya dikarenakan komposisi soul–jazzy-nya yang sangat upbeat dan tentunya, vokal Winehouse yang sangat “beracun” di kedua telinga.

17. Tiffany – I Think We’re Alone Now (Tommy Jones and The Shondells)

Bisa dikatakan rival sekaligus sahabat Debbie Gibson ini, adalah salah satu musisi yang paling “tahu diri”. Kami katakan demikian karena di awal karirnya, Tiffany tahu betul cara yang paling efektif untuk membuat publik bisa langsung melirik dirinya.

Dan tentunya, cara efektif yang dimaksud adalah dengan merilis single jagoan yang merupakan lagu cover.

Uniknya, dari seluruh lagu lama yang ada, biduanita asal California ini, memilih salah satu lagu underrated tahun 60-an yang aslinya dibawakan oleh Tommy Jones and The Shondelles di tahun 1967.

Namun faktanya pilihan tidak biasanya ini, sangatlah tepat dan terbayarkan dengan manis. Dan tak mengherankan apabila versi ini sukses banget.

Pasalnya, Tiffany sukses menampilkannya dengan penuh suntikan muda (youthful) 80-an dan tentunya tarikan vokalnya yang terdengar sangat pas dengan lagunya ini.

16. Adele – Make You Feel My Love (Bob Dylan)

Semenjak melakukan debut musiknya di tahun 2008, sosok biduanita tambun asal Inggris ini langsung mencuri perhatian publik dengan warna suara yang unik. Dikatakan Mezzo-Soprano tidak, namun dikatakan Contralto juga tidak. Intinya, warna suara Adele ya suara Adele.

Anyway, dengan keunikan suara yang dimilikinya tersebut, maka tak heran apabila lagu apapun (APAPUN) yang dinyanyikan Adel mau itu lagu miliknya atau cover terdengar sama enaknya. Dan cover lagu Bob Dylan ini membuktikan pernyataan tersebut.

Di tangan (atau mungkin tepatnya kerongkongan) Adele, “Make You Feel My Love” jauh terdengar lebih khusyuk dan lebih romantis yang alhasil, kerap membuat kita menjadi “baper” sendiri.

15. Natalie Imbruglia – Torn (Ednaswap)

Oke, oke bagi Chillers yang mungkin “telat kaget”, yap hit penyanyi cantik asal Australia ini adalah lagu gubah ulang. Aslinya, lagu ini adalah milik band alternatif 90-an, Ednswap yang dirilis di tahun 1995.

Dan walau versi orisinilya sangat nge-rock, namun adalah versi cover Imbruglia lah yang jauh lebih laid back, intim, dan tentunya sangat renyah di telinga.

14. Fleetwood Mac – Need Your Love So Bad (Little Willie John)

Setuju atau tidak, yang jelas menurut kami, lagu apapun genre-nya kalau ditransisikan ke genre blues, pasti hasilnya akan enak banget.

Dan hal inilah yang persis terjadi ketika vokalis Peter Green bersama band-nya Fleetwood Mac, men-cover lagu milik Little Willie John yang dirilis di tahun 1955 ini.

Komposisi blues unik yang ditampilkan Green cs, membuat lagu ini terasa seperti lagu yang diciptakan oleh Green dan reakn-rekan band-nya ini. Cover miliknya ini benar-benar terdengar sangat tasteful nan kelas atas banget.

13. Pat Benatar – Helter Skelter (The Beatles)

Semenjak Paul McCartney dan The Beatles-nya merilis lagu yang kerap dianggap sebagai pionir lagu metal ini di tahun 1968 ini, banyak musisi-musisi setelahnya yang “gatal” untuk men-cover nya.

Dan sejujur-jujurnya ketika menulis poin ini, “pusing pala Barbie” kami dibuat. Pasalnya hampir semua versi cover “Helter Skelter” enak-enak semua. U2, Siouxsie and The Banshees, Motley Crue, Aerosmith, bahkan Rob Zombie pun menampilkan cover nya dengan sangat enak.

Well tak heran kalau dipikir, pasalnya lagu ini versi orisinilnya saja memang sudah enak dari sananya.

Dan setelah mempertimbangkan ini dan itu, adalah versi vokalis wanita badass 80-an inilah yang kami pilih. Alasannya, versi Benatar, menurut kami, terdengar masih setia dengan sound orisinil Beatles.

Ya memang terdapat beberapa modifikasi. Tapi sependengaran kami, hanya sedikit saja dan banyak ekstensinya yang alhasil, ketika mendengar lagunya, versi ini terdengar sangat fresh dan unik di telinga.

12. Queen – Hello Mary Lou / Tutti Frutti (Ricky Nelson / Little Richard)

Lagu yang masing-masing aslinya dinyanyikan oleh Ricky Nelson dan Little Richard ini, sebenarnya dinyanyikan ulang oleh Freddie Mercury cs di set-list konser “Magic Tour” mereka di stadium Wembley tahun 1986.

Dinyanyikan berbarengan dengan lagu pembukanya, “You’re so Square (Baby I Don’t Care”) milik Elvis Presley, Freddie dan tim sukses menampilkan cover kedua lagu ini dengan sangat megah. Padahal seperti kita ketahui, kedua lagu ini memiliki feel yang sangat “simpel”.

Tapi seperti kita ketahui, tidak ada yang simpel ketika Queen yang menangani lagu-lagu yang dibawakan mau itu orisinil atau cover.

11. Janis Joplin – Piece of My Heart (Erma Franklin)

Tak dipungkiri setiap kita mendengar kalimat “Piece of My Heart”, benak kita akan langsung tertuju pada sosok Janis Joplin. Tak heran.

Pasalnya, bersama band-nya, Big Brothers and the Holding Company, versi cover ini jauh lebih booming dari versi orisinilnya yang jauh lebi soulful yang dinyanyikan oleh Franklin.

Dan hal ini tentunya difaktori oleh suara Joplin yang terdengar sangat powerful dan karismatik.

10. Cake – I Will Survive (Gloria Gaynor)

Tak dipungkiri bahwa lumayan tricky untuk membawakan salah satu lagu disko terkenal di tahun 70-an ini. Karena tentunya band atau penyanyi yang membawakannya, tidaklah ingin menampilkan cover yang terdengar sangat “norak”.

Untungnya band alternatif 90-an ini, lolos dari hal tersebut. Yang ada, cover milik Cake ini terdengar seperti lagu yang memang digubah oleh band underrated ini. Tidak terdengar sama sekali “jejak-jejak” kental dari versi orisinil milik Gloria Gaynor di dalamnya.

Kejeniusan cover Cake ini tentunya difaktori habis-habisan oleh tarikan vokal semi-mumbling sang vokalis, John McCrea yang sangat ciri khas di kedua telinga.

9. The Peter Malick Group & Norah Jones – Heart of Mine (Bob Dylan)

Sama seperti “Make You Feel My Love”, “Heart of Mine”, jugalah merupakan lagu milik Bob Dylan. Dan sama juga seperti lagu yang dinyanyikan oleh Adele tersebut, versi cover ini juga sangat jauh lebih enak dari versi orisinil Dylan yang “selengean”.

Hal ini tidak hanya dikarenakan faktor transisi genre dari Folk ke Blues saja. Namun faktor kegokilan versi cover ini juga difaktori oleh cara bernyanyi Jones yang tak disangka suara jazzy-nya, sangat cocok dengan aransemen yang ditampilkan oleh Peter Malick cs.

8. Sinead O’ Connor – Nothing Compares 2 U (The Family)

Ya Chillers. Lagu yang mengorbitkan karir O’ Connor di awal 90-an ini bukanlah lagu O’ Connor. “Nothing Compares 2 U” sesungguhnya adalah lagu milik vokalis eksentrik 80-an, Prince.

Prince merilis lagu ini di tahun 1985 bersama band proyeknya kala itu The Family. Entah apa mungkin dikarenakan kurang promosi, lagu ini di tahun tersebut tidaklah terlalu bersinar.

Barulah ketika vokalis wanita plontos asal Irlandia ini meng-cover nya, lagu ini menjadi terkenal. Dan faktanya memang O’ Connor sangat keren tidak hanya dalam menyanyikan, namun juga dalam menjiiwai makna lirik lagunya.

7. Pearl Jam – Last Kiss (Wayne Cochran)

Mungkin kalau kamu mendengar versi aslinya, kamu bakal kaget dan bahkan tertawa miris. Pasalnya, versi asli yang dibawakan oleh Wayne Cochran terdengar sangat “hepi”. Padahal seperti kita ketahui, lirik lagu ini sangatlah menyedihkan.

Oleh karenanya tak heran ketika grup grunge asal Seattle ini men-cover lagu ini, banyak yang akhirnya sadar bahwa “Last Kiss” adalah lagu yang sangat tragis.

Dan dikarenakan tarikan vokal Eddie Vedder yang sangat powerful dan penuh perasaan, tak heran jika versi cover ini langsung sukses menutupi versi milik Cochran.

6. Joan Jett – Love Hurts (The Everly Brothers)

Lagu yang aslinya merupakan lagu berirama slow country milik duo top 50-an, The Everly Brothers ini, tak dipungkiri telah dinyanyikan ulang oleh berbagai musisi yang mana salah satunya yang menjadi favorit “sejuta umat”, adalah oleh grup Rock asal Skotlandia, Nazareth.

Memang versi Nazareth sangatlah ikonik sampai banyak orang ingin meniru untuk bisa menyanyikannya seperti sang vokalis, Dan McCafferty. Walau demikian, tetap saja bagi kami, adalah versi pelantun “I Hate Myself for Loving You” inilah yang keren banget.

Dirilis di album khusus lagu-lagu cover milik Jett, The Hit List (1990), bagi kami, versi rocker wanita badass ini jauh lebih mentah, kasar, dan menyayat-nyayat.

Selain itu, komposisi musiknya juga digubah secara menarik sehingga membuat kita tidak bosan untuk mendengarkannya berulang-ulang kali.

5. Gary Jules – Mad World (Tears for Fears)

Dijadikan sebagai soundtrack film cult classic, Donnie Darko (2001), cover lagu duo top 80-an, Tears for Fears ini, benar-benar jauh berbeda dari sound versi orisinilnya. Spesifiknya kalau versi aslinya jauh lebih upbeat, maka versi Jules, jauh lebih suram.

Alhasil, membuat siapapun yang mendengar (termasuk yang sudah mendengarkan versi aslinya), langsung sadar kalau “Mad World” adalah lagu yang memiliki lirik yang membuat kita sebagai pendengar, langsung mengintrospeksi kelakuan diri dan sekitar kita selama ini.

4. Grace feat. G-Eazy – You Don’t Own Me (Lesley Gore)

Ketika dirilis di tahun 2015, tak dipungkiri banyak pendengar zaman now yang mengira ini adalah lagu Grace dan G-Eazy. Padahal lagu ini merupakan cover sekaligus remix dari Lesley Gore yang dirilis di tahun 1963.

Dan bagi kakeka atau ayah kita yang sudah mendengar versi Gore, dijamin kaget bukan kepalang ketika mendengar cover ini. Pasalnya, tarikan vokal Grace Sewell, tak diduga terdengar sangat cocok dalam menyanyikan lagu klasik ini.

Dengan kata lain, tarikan vokal Grace ketika menyanyikan lagu ini membuatnya terlihat seperti lahir di generasi yang salah.

3. Florence + The Machine – Stand By Me (Ben E. King)

Ayo acungkan tangan jika kalian mungkin sudah “capek” mendengar lagu “rakyat” sejuta umat ini. Ya semenjak penyanyi aslinya, Ben E. King merilis lagunya di tahun 1961, banyak banget penyanyi dari genre manapun menyanyikan lagu ini.

Bahkan, karakter animasi Pumba & Timon di film hit The Lion King (1994) pun menyanyikan lagu ini. Jadi sekali lagi tidak heran apabila banyak dari kita yang sudah bosan ketika mendengarkan lagunya.

Namun ketika penyanyi indie bersuara emas Florence Welch bersama band-nya ini menyanyikan lagunya ini, rasa bosan tersebut langsung terganti dengan oase kesegaran yang tak terkira.

Ya “Stand By Me” versi Flo benar-benar terdengar sangat antemik, megah, bahkan bisa dikatakan seperti lagu yang baru saja dirilis dari planet lain (tentunya ini adalah pujian).

Bagi Chillers yang mungkin sudah bosan dan ingin mendengarkan interpretasi segar dari lagu ini, langsung saja dengarkan lagunya ya!

2. Nirvana – The Man Who Sold The World (David Bowie)

Yap bagi kamu-kamu yang fans berat musik 90-an terlebih Nirvana, pasti beberapa dari kamu yang mungkin belum mengetahui. Tapi faktanya “The Man Who Sold the World” bukanlah lagu milik Kurt Cobain cs.

Lagu ini aslinya adalah lagu milik ikon dan trendsetter musik (alm) David Bowie yang diambil dari album berjudul sama yang dirilis di tahun 1970.

Walau versi aslinya, keren banget, tapi tidak ada yang menyangka bahwa versi unplugged Nirvana ini, jauh lebih keren dan memorable hingga detik ini. Berterima kasihlah dengan cara bernyanyi Cobain yang terdengar sangat pas dengan komposisi versinya ini.

1. Whitney Houston – I Will Always Love You (Dolly Parton)

Well, lagu mana lagi bukan? Dinyanyikan oleh (alm) Whitney Houston untuk soundtrack film hit tahun 90-an, The Bodyguard (1992), Houston tidak hanya jauh lebih keren dalam menyanyikan lagunya, namun juga kembali mempopulerkan lagu yang dulunya dinyanyikan oleh legenda country, Dolly Parton ini.

Tags: A-HaAdeleBob DylancoverDavid BowieFlorence + The Machine – Stand By Me (Ben E. King)I Will Always Love Youjanis joplinlaguLagu CoverMake You Feel My LoveMelali Newsnatalie imbruglianirvanaNothing Compares 2 Upiece of my heartRed Red Winesinead o' connortornUB 40versi asliWeezer - Take On MeWhitney Houston
Marvin Emir

Marvin Emir

"Life is always an unsolved mystery, so just embrace it to the fullest"

Related Posts

Moonage Daydream

Trailer ‘Moonage Daydream’, Warisan Menjanjikan David Bowie

July 29, 2022
Moonage Daydream

‘Moonage Daydream’, Dokumenter David Bowie Tetapkan Tanggal Rilis

July 13, 2022
Resident Evil

Netflix Rilis Soundtrack Lengkap Serial ‘Resident Evil’

July 12, 2022
Moonage Daydream david bowie

Ini Teaser ‘Moonage Daydream’, Dokumenter Pertama David Bowie

May 24, 2022

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Cineverse

© 2020 - 2022 Cineverse - All Right Reserved

Follow Us

  • Home
  • About Us
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • About Us
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech

© 2020 - 2022 Cineverse - All Right Reserved

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In